Wah… Gigi Bungsuku Tumbuh….
Gigi bungsu adalah gigi yang tumbuh setelah gigi permanen. Biasanya, gigi bungsu ini tumbuh pada usia antara 17-25 tahun, dan akan digantikan oleh gigi permanen yang lebih kuat. Namun, dalam beberapa kasus, gigi bungsu ini dapat tumbuh di belakang gigi permanen yang telah ada, yang disebut “gigi tambahan” atau “supernumerary teeth”. Ada kemungkinan hampir 85% gigi bungsu tumbuh dengan tidak wajar. Yuk kenali ciri-ciri gigi tumbuh dengan tidak wajar:
- Nyeri parah di belakang mulut
- Gusi merah atau bengkak
- Rahang mulai sakit
- Bau mulut dan nafas
- Kesulitan membuka rahang
Nah, Apa saja akibatnya kalau gigi bungsu yang miring tidak dicabut? Jawabannya adalah sebagai berikut, gigi bungsu yang impaksi atau miring jika dibiarkan akan menyebabkan sakit kepala, karies gigi, gingivitis, pericoronitis, infeksi gigi, sinusitis, gigi goyang dan bengkak. Maka dari itu salah satu cara untuk mendeteksi lebih awal bahwa gigi bungsu sedang tumbuh miring adalah dengan melakukan pemeriksaan rutin ke dokter gigi. Dokter gigi akan melakukan pemeriksaan intraoral (pemeriksaan dalam mulut) untuk mengetahui posisi gigi dan melakukan pemeriksaan radiografi untuk melihat posisi gigi yang belum tumbuh. Beberapa gejala yang dapat diperhatikan seperti rasa sakit saat makan, perubahan posisi gigi yang ada, dan sakit pada gusi. Jika dideteksi lebih awal, maka dokter gigi akan memberikan rekomendasi dan tindakan yang tepat, seperti menggunakan alat-alat ortodontik untuk membantu mengarahkan pertumbuhan gigi bungsu ke posisi yang tepat. Juga penting untuk membersihkan gigi dan mulut dengan baik, karena kuman dan plak yang terkumpul dapat menyebabkan masalah kesehatan gigi dan gusi.